tugas dan tanggung jawab mualim 2

Sebagaiseorang mahasiswa, maka pikiran-pikirannya harus rasional, obyektif, terbuka, memiliki kebebasan berpikir dan keberanian yang tinggi. Atas dasar anggapan bahwa ia memiliki ciri-ciri itu, maka mahasiswa disebut mampu melakukan peran-peran sebagai agent of change, agent of modernization, dan agent of development. Menjadiseorang perwira di atas kapal bukanlah hal yang mudah, ada banyak tugas dan tanggung jawab yang harus dikerjakan di atas kapal, Berikut ini adalah. Lanjut ke konten (62) 81360000123 08:00 - 22:00 WIB Jl. Denai No.76 A, Medan Beranda; Cek Kiriman; Cek Ongkir; Lokasi Cabang; Tentang Kami; Hubungi Kami; TUGASDAN TANGGUNG JAWAB MUALIM 2 DI ATAS KAPALapa aja Tugas dan Tanggung Jawab mualim 2 second officer di kapaltonton video nya sampai selesai yhjan. Dikapal terbagi menjadi dua departement yaitu deck department dan engine departement. Tugas Plant Manager. tugasnahkoda kapal yang diatur oleh peraturan dan perundang-undangan yaitu : 1. Sebagai Pemegang Kewibawaan Umum di atas kapal. (pasal 384, 385 KUHD serta pasal 55 UU. No. 21 Th. 1992). 2. Sebagai Pemimpin Kapal. (pasal 341 KUHD, pasal 55 UU. No. 21 Th. 1992 serta pasal 1/1 (c) STCW 1978). 3. MariBekerja Dan Bekerja Dengan Jujur dan Kerja Keras (lac) Home; Sabtu, 11 September 2010. Tugas dan Tanggung Jawab Mualim II By jmg 01.21 TUGAS MUALIM II. Tugas Mualim II adalah untuk menjaga barang-barang yang berhubung dengan Keselamatan di Atas kapal.Dan ini sangat penting bagi semua crew di atas kepal , karena berhubungan dengan Vay Tien Nhanh Ggads. 100% found this document useful 2 votes1K views4 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 2 votes1K views4 pagesTugas Dan Tanggung Jawab MualimJump to Page You are on page 1of 4 You're Reading a Free Preview Page 3 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Pada tulisan tersebut kita sudah berkenalan dengan struktur atau hirarki jabatan di atas kapal secara umum dan mendapat gambaran siapa Nakhoda dan apa tugas dan tanggung jawabnya. Berikut akan dibahas tentang perwira deck dan tugasnya. Perwira Deck dan Tugasnya Perwira deck adalah perwira kapal bagian deck, meliputi Mualim 1 chief officer Mualim 2 second officer Mualim 3 third officer Mualim 1 Mualim 1 chief officer/chief mate adalah perwira deck senior. Dia perwira kepala departemen deck. Tugas dan tanggung jawabnya Melaksanakan dinas jaga dan bertanggung jawab kepada Nakhoda. Memimpin dinas deck. Melaksanakan perawatan kapal. Melaksanakan administrasi muatan. Atas perintah Nakhoda, memimpin kapal jika Nakhoda berhalangan. Mualim I Chief Mate adalah perwira kapal bagian deck yang jabtannya setingkat lebih rendah dari nakhoda dan yang dapat menggantikan tugas bilamana nakhoda tidak dapat melaksanakan tugasnya PM 70 TAHUN 2013 Sebutan perwira deck senior menunjukkan bahwa mualim 1 telah melewati proses panjang sebagai perwira deck sebelum sampai pada jabatan mualim 1. Setidaknya 12 bulan didahului sebagai calon perwira kadet deck. Tentu kadet banyak mengetahui tugas-tugas mualim 1 karena pasti sering diminta membantu atau diorder menyelesaikan suatu tugas. Kemudian menjadi perwira junior, mualim 3. Setidaknya dijalani 3-4 tahun di satu kapal atau kapal berbeda. Lalu, jika dipandang laik, seorang mualim 3 akan dipromote mejadi mualim 2. Selanjutnya 4 - 5 tahun sebagai mualim 2, bila dinilai kompeten barulah bisa dipromote menjadi mualim 1. Masa 3-4-5 tahun bukanlah aturan. Mungkin ada yang lebih cepat dari itu. Atau sebaliknya, lebih lama lagi. Semua bergantung atas keadaan dan prestasi masing-masing. Mualim 1 melaksanakan dinas jaga laut pukul 04 dan 1600-2000. Pada perusahaan tertentu yang menempatkan Mualim 4, chief officer tidak melaksanaan dinas jaga, tetapi fokus pada muatan dan perawatan. Dinas janganya dilaksakan oleh Mualim 4. Mualim 2 Mualim 2 second officer Melaksanakan dinas jaga dan bertanggung jawab kepada Nakhoda. Memelihara/mengeoreksi peta laut dan update publikasi pelayaran. Mualim 2 disebut juga perwira navigasi. Dia bertanggung jawab memelihara peralatan dan kelengkapan alat navigasi termasuk lampu-lampu navigasi Membuat noon report. Mualim dua juga sebagai perwira medis, bertanggung jawab atas obat di kapal, mendata keluar masuk obat, membuat laporan secara periodik ke manajemen. Mualim 2 melaksanakan dinas jaga laut pada pukul 1200-1600 dan pukul 0000-0400. Mualim 3 Mualim 3 third officer Melaksanakan dinas jaga dan bertanggung jawab kepada Nakhoda. Memelihara peralatan dan kelengkapan alat keselamatan seperti lifeboats, liferafts, lifebuoys,lifejackets dll. Memelihara perlengkapan dan kelengkapan alat keselamatan pemadam. Memelihara kelengkapan bendera. Membuat laporan ship condition tiba dan berangkat. Mualim 3 melaksanakan dinas jaga laut pada pukul 0800-1200 dan 2000-2400. Tugas dan tanggungjawab di atas berlaku umum. Tiap perusahaan menyusun kebijakannya sendiri yang dituangkan dalam Sistem Manajemen Keselamatan SAFETY MANAGEMENT SYSTEM/SMS. Mengenai tugas dan tanggung jawab perwira mesin dapat dibaca di sini. Sedangkan informasi bagaimana bisa diterima bekerja di kapal silakan klik di sini. Mualim 2 merupakan perwira deck di kapal yang memiliki tugas dan tanggung jawab terhadap alat-alat navigasi. Sebagai Mualim 2 di kapal tanggung jawab dan tugas utamanya harus dipahami dengan seksama agar mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan Mualim 2sumber gambar pixabaySecara umum Tugas dan Tanggung jawab mualim 2 Second Officer di atas kapal adalah sebagai berikutBertanggung jawab atas perawatan alat-alat navigasi di atas kapal dan membuat laporan bilamana ada kerusakan kerusakan pada alat-alat tersebutMengoperasikan alat-alat navigasi di atas kapal sesuai dengan kebutuhan kapal Merawat dan mengoperasikan perlengkapan GMDSS di atas kapalBertanggung jawab mengenai “Publikasi Book” di anjunganMembuat passage plan atau rencana pelayaran berdasarkan pengawasan dari NahkodaMerangkai haluan, menentukan way point dan mengupload route ke dalam alat navigasi kapalMenentukan waktu keberangkatan kapal dan waktu tiba kapal di pelabuhan tujuanMelakukan pengoreksian peta secara berkala Chart Correction berdasarakan intsruksi dalam BPI Berita Pelaut Indonesia atau NTM Notice to MarineMemeriksa up to date terhadap buku-buku publikasi di atas kapal, termasuk dengan melakukan pengoreksian buku-buku tersebutMelakukan perawatan terhadap semboyan signal di atas kapal seperti bendera-bendera, suling dan sosok benda yang digunakan dalam situasi-situasi tertentuMempersiapkan obat-obatan P3K di atas kapal serta melakukan pemeriksaan terhadap masa ekspire obat-obatan tersebutBertanggung jawab atas semua perlengkapan alat tulis di atas kapal seperti printer, Komputer dan lain-lain dan membuat laporan serta permintaan ke perusahaan bila mana diperlukanMelakukan perawatan terhadap lampu-lampu navigasi kapal serta memastikan bahwa semuanya dalam posisi yang tepat dan dapat berfungsi dengan baikMelakukan perawatan terhadap alat bantu navigasi seperti azimuth circle dan sekstanMelakukan noon report setiap hari dan membuat laporannyaMelakukan pengecekan terhadap pengisian loog book di atas kapalBertanggung jawab atas setiap adanya pengiriman dan peneriamaan barang baik yang keluar maupun yang masuk ke atas kapalMelakukan test rutin terhadap GMDSS Global Maritime Distress Safety SystemSaat kapal melakukan pemuatan Loading atau bongkar muatan Unloading Tugas seorang second Officer adalah sebagai berikutMembantu Mualim 1 Chief Officer dalam penanganan muatanMelakukan pengawasan terhadap berjalannya loading atau unloading guna memastikan semua peralatan dalam keadaan normalBila kapal di dermaga melaksanakan tugas jaga pelabuhan Memastikan radio walki tolki dapat berfungsi dengan baik agar proses komunikasi selama pemuatan berjalan dengan lancerMemastikan semua tali tambat kapal dalam keadaan normal dan berfungsi dengan baik. Seperti tali tros, tali spring dan tali breast Melaksanakan tugas-tugasnya berdasarkan petunjuk yang terdapat pada master listSaat kapal sedang berlayar tugas mualim 2 adalah sebagai berikutMemastikan semua alat navigasi berfungsi dengan normalMemastikan semua way point dalam GPS sudah terupload dengan benarMembuat laporan tengah hari noon reportMenyusun peta laut berdasarkan urutan penggunaannyaMembuat ramalan cuaca berdasarkan informasi BMKG atau NavtexMelakukan tugas jaga dari sampai dengan dan dari jam sampai setiap perwira mengisi loog book dalam setiap jam jaganyaMemastikan kelengkapan semua dokumen yang dibutuhkan pada saat tiba di pelabuhan tujuanMenentukan tempat berlabuh jangkar yang aman bila kapal diharuskan berlabuh jangkar sebelum memasuki dermaga tujuanMelakukan pelaporan kepada pihak pelabuhan jika kapal akan memasuki pelabuhan guna untuk memastikan apakah kapal diizinkan langsung berlayar atau masih harus berlabuh jangkar. LokasiJakarta Tugas dan Tanggung Jawab perwira Kapal Mualim 1 Tugas dan Tanggung Jawab perwira Kapal Mualim 1 Sebagai perwira di kapal kita harus pandai mengatur pekerjaan dan mengatur anak buah yang otomatis kita sebagai pimpinanya dan itu Tugas dan Tanggung Jawab perwira Kapal Mualim 1 ke nakhoda itu sudah jadi peraturan umumnya bukan aturan yang kita buat dan Tanggung Jawab perwira Kapal Mualim 1 ke nakhoda untuk menjalani peraturan yang ada ,karna semua yang terjadi di atas kapal harus di ketahui nakhoda untuk membuat laporan ke perusahaan atau ke badan pemerintah yang terkait. Manajemen Personil Mualim I bertanggung Jawab atas umum di atas kapal. Suatu pelanggaran disiplin serius harus segera dilaporkan kepada Nakhoda tugas dan tanggung jawab perwira deck, kadet deck dan awak deck register lengkap mengenai lembur dan kerja tambahan yang dilaksanakan oleh perwira deck dan awak kapal, beserta formulir lembur dan kerja khusus Pemeliharaan Mualim I bertanggung jawab atas 1. Pemeliharaan deck meliputi tangki muatan, ruang muat, kamar pompa, kamar mesin kemudi dan kulit kapal, perpipaan dan kamar kipas palkah muatan, kipas kamar pompa dan peranginan, pipa, katup, saringan steam, katup PV, manifold, perlengkapan pencucian tangki, dsb 2. Perawatan dan pemeliharaan alat kerja muatan seperti blok, tali kawat, ganco, pompa muatan, pompa balas, alat ukur tekanan, instrumen dan kelengkapan kendali pompa, katup, dan memastikan bahwa perlengkapan tersebut disimpan dalam kondisi yang aman dan baik dan siap digunakan setiap saat. Seluruh tali kawat, tali, blok dan rantai harus memiliki sertifikat dan Mualim I harus menyelenggarakan arsip yang berisi Sertifikat Alat Bongkar Muat. Mualim I juga bertanggung jawab untuk memutakhirkan Register Rantai Buku Alat Bongkar Muat 1. Pemeliharaan takal dasar, termasuk jangkar dan kabelnya, tali tambat dan khususnya alat pengamannya seperti bilah pengunci, rantai dan tali stopper 2. Pemeliharaan geladak dan menyelenggarakan catatan mengenai pekerjaan yang dilakukan 3. Pemeliharaan perlengkapan akses kapalke kapal dan kapal/darat seperti tangga gangway, akomodasi, jalur setapak, tangga portable, tangga menuju palkah, dsb harus dilaksanakan sesuai rencana sebagai mestinya 4. Pemeliharaan keadaan siaga seluruh sarana penyelamatan diri dan pemadaman kebakaran 5. Semua permesinan dek dan perlengkapan muatan yang cacat harus diperiksa secara langsung oleh Mualim I. Semua kerusakan harus segera dilaporkan kepada Nakhoda 6. Mualim I harus memutakhirkan Sistem Perawatan Terencana /Planned Maintenance System PMS setelah selesai pemeliharaan dan survey/pemeriksaan. 7. Menyelenggarakan dan menyusun Buku Log dan catatan, meliputi a. Inventaris perbekalan deck b. Inventaris Sarana Penyelamatan Diri dan Pemadaman Kebakaran SPD&PK c. Inventaris Perlengkapan Mauatan d. inventaris Suku Cadang Operasi Muatan Mualim I bertanggung jawab atas 1. Perencanaan muatan yang aman dan efisien. Menyelenggarakan ringkasan seluruh muatan yang dimuat selama ia berdinas di kapal dan dilanjutkan oleh Mualim I berikutnya. Informasi dapat diperoleh dari Bill of Lading atau resi mualim/laporan ullage untuk kapal tangki 2. Secara langsung mengawasi persiapan, pemuatan, pengamanan dan pembongkaran muatan berbahaya 3. Menghitung kondisi kapal setelah selesai operasi muatan Kerumah Tanggaan Mualim I harus memastikan dan persediaan deck harus disimpan dengan baik dan mudah diperoleh akomodasi, dapur, toilet, kamar cuci, ruang perbekalan, kabin dan anjungan pemeriksaan harian terhadap semua ruang muat yang dapat dimasuki dan akomodasi. Seluruh mesin derek, pangsi jangkar dan tromol tambat harus dites sebelum memasuki atau meninggalkan pelabuhan Pembelian Perbekalan Rincian kebutuhan perbekalan deck dan perlengkapan muatan harus sesuai dengan Buku Kode IMPA Tugas Rutin Umum I melaksanakan Jaga Navigasi sebagaimana diatur oleh Nakhoda pendugaan tangki dan bilga dilakukan tiap hari dan dicatat dalam Buku Dugaan Checklist Berhenti Berdinas dari Kapal Sign-off Mualim I harus menyiapkan checklist untuk penggantinya pada waktu ia berhenti berdinas. Daftar tersebut harus ditandatangani oleh Nakhoda dan Mualim I yang akan menggantikan. Perincian berikut harus dicatat dalam checklist a .Perbekalan deck dan inventaris cat b. Perlengkapan pengukur muatan kapal tangki c .Dokumen muatan, bagan dan log d .Buku kerja harian, buku sounding/dugaan Inventaris SPD&PK Arsip standar Perusahaan diselenggarakan oleh Mualim 1 Tugas dan Tanggung Jawab perwira Kapal Mualim 1

tugas dan tanggung jawab mualim 2